1. Bermain air di tengah kawah gunung berapi aktif: Talaga Bodas
Mandi dan bermain air di tengah kawah gunung berapi aktif rasanya ngeri-ngeri sedap, ya!
Itulah pengalaman yang Anda dapatkan kala berlibur di Talaga Bodas. Lokasi ini memang merupakan kawah Gunung Talaga Bodas yang masih memiliki aktivitas vulkanik – yang untungnya tidak berbahaya dan aman untuk dikunjungi.

Dan, pemandangan di Talaga Bodas juga mengesankan. Tanah berbukit dan pepohonan hijau di kejauhan yang tampak kontras dengan telaga berwarna putih membuat panoramanya mengundang decak kagum.

Bagi Anda yang ingin bersantai dan berendam air panas, ada spot untuk mewujudkan mimpi tersebut. Oh ya, apa kami sudah bilang kalau tempatnya sangat Instagrammable?

Talaga Bodas
Lokasi: Jalan Talaga Bodas No.5, Desa Sukamenak, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Tiket Masuk: Rp9.500 per orang
Cara ke Sana: Tempat ini terletak sekitar 93 km dari pusat kota Garut dengan medan yang cukup berliku-liku. Waktu tempuh diperkirakan sekitar 3,5 jam. Jarak dari area parkir ke Talaga kurang lebih sekitar 1 km. meskipun jalan sudah bagus dan bisa dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4, namun aturan yang berlaku kendaraan tidak boleh masuk. Untuk menuju lokasi, pengunjung bisa berjalan kaki atau bisa memilih naik ojek yang sudah berjejer di pintu masuk dengan tarif Rp15.000 PP. Koordinat di sini.
2. Jalan-jalan di antara bebungaan: Kebun Mawar Situhapa
Kebun mawar Situhapa bukan sekadar penginapan biasa, tapi juga spot yang asyik untuk berwisata di taman yang menyenangkan.
Kebun Mawar Situhapa merupakan penginapan dengan konsep terbuka, namun juga memberi kesempatan kepada wisatawan lokal dan mancanegara untuk menikmati fasilitas taman yang mereka miliki, tanpa harus bermalam di sana.

Adalah panorama alam yang indah, bukan hanya di taman itu sendiri, tapi juga di lingkungan sekeliling, yang menjadi andalan Kebun Mawar Situhapa mengundang wisatawan datang. Dari sini, Anda tak hanya bisa melihat taman mawar yang indah, yang jenisnya berjumlah lebih dari 500, tapi juga bunga lain dengan warna yang tak kalah indah.


View gunung Papandayan, Cikuray, Guntur hingga Talaga Bodas bisa Anda saksikan dari sini. Kemegahan gunung di Garut ini bisa dijadikan background yang cakep untuk selfie Anda.

Untuk si kecil, banyak juga wahana bermain seru dan menyenangkan, seperti labirin mini hingga taman bermain anak. Asyik, kan?

Kebun Mawar Situhapa
Alamat: Jl. Raya Kamojang KM. 5, Samarang, Sukakarya, Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Jam Operasional: Setiap hari, 09.00 – 17.00
Tiket Masuk: Rp20.000 per orang
Website Liukan sungai dengan pemandangan eksotis
3. Biru sebening kristal: Leuwi Korsi
Perpaduan antara formasi tebing batu dan air yang jernih membiru ternyata fotojenik abis, ya!
Leuwi Korsi adalah tempat untuk mendapatkan sensasi tersebut. Pemburu spot foto untuk akun Instagram harus mengunjungi lokasi ini, karena memang Instagrammable.

Airnya sebening kristal, udaranya yang sejuk khas pegunungan, dan tenangnya aliran air serta warnanya yang biru membuat pengunjungnya betah berlama-lama di sini. Apalagi lanskap unik tebing berbatu yang menyerupai deretan kursi menjadi daya tarik tersendiri.

Untuk menyaksikan dan menikmati keindahan ini, ketahanan tubuh Anda harus diuji terlebih dulu karena trek ke lokasi tidak bisa dikatakan mudah dilalui. Anda siap bereksplorasi?
Leuwi Korsi
Lokasi: Desa Bungbulang, Kecamatan Bungbulang, Garut, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari pusat kota Garut menuju Selatan melewati jalan raya Cisompet menuju Sasak Rumpit. Susuri jalan menuju Leuwi Jurig karena Leuwi Korsi berada di wilayah yang sama.
4. Keindahan surgawi di antara tebing: Leuwi Jurig
Namanya memang menakutkan, tapi pemandangannya di sini justru sebaliknya.
Leuwi Jurig, jika di-Indonesia-kan berarti kolam setan. Namun jangan bayangkan tempatnya mengerikan. Malah sebaliknya, jika Anda ingin menemukan spot yang asyik dan mengesankan, alami dan memiliki atmosfer surgawi di Garut, ini adalah tempat yang tepat.

Lokasinya memang sedikit tersembunyi, tapi setelah sampai di tempatnya, dijamin pengennya langsung nyebur dan ngadem.

Tak hanya itu saja, karena tebing-tebing yang epik, mengelilingi aliran sungai dengan air yang jernih, ditambah atmosfer alam yang sejuk, Anda pasti bakal terus-terusan berswafoto.

Leuwi Jurig
Lokasi: Desa Bojong, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari pusat kota Garut menuju Selatan melewati jalan raya Cisompet menuju Sasak Rumpit lanjut ke arah Bungbulang. Lokasi Leuwi Jurig tak jauh dari jembatan pertama setelah PLTMH Cirompang Bungbulang. Koordinat di sini.
5. Serasa berada di Jurassic Park: Leuwi Tonjong
Ternyata aliran air yang terjepit di antara dua tebing batu yang tinggi menjadi daya tarik tersendiri lho!
Pemandangan itulah yang terlihat di Leuwi Tonjong. Dan asyiknya, aliran air dari Sungai Cihurip ini mengalir dengan tenang, sejuk dan jernih, sehingga tergolong aman untuk bermain air di sini. Tapi tetap waspada ya, khususnya di musim hujan.

Dan karena spotnya yang unik dan cantik, Anda tak akan bisa menahan diri untuk berfoto, apakah itu selfie atau wefie.

Tebing yang tinggi dengan dominasi warna hijau dan hitam memberikan nuansa tersendiri layaknya di Jurassic Park.

Leuwi Tonjong
Lokasi: Kampung Rontog, Desa Jayamukti, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Tiket Masuk: Rp15.000 per orang
Cara ke Sana: Dari Garut kota menuju ke arah Cikajang, dilanjutkan ke arah Pameungpeuk hingga menemukan gapura bertuliskan Cihurip. Ikuti jalan hingga sampai Puskesmas, pertigaan belok ke kanan dan ikuti jalan menurun. Bertanyalah kepada warga lokal untuk sampai ke lokasi. Koordinat di sini.
6. Lembah indah di ujung Garut: Leuwi Jubleg
Karena lanskap yang berbukit, tak sedikit leuwi atau sungai dengan pemandangan asyik tersembunyi di Garut, dan salah satunya adalah Leuwi Jubleg.
Jangan tanyakan keindahannya karena memang istimewa. Bahkan ada yang membandingkannya dengan Grand Canyon dalam versi mini.

Berlebihan? Tidak juga. Pemandangannya memang top banget. Kawasan hutan yang masih alami ditambah aliran sungai yang natural, silahkan langsung abadikan dengan foto atau video gadget Anda, ya!

Jubleg sendiri berarti alat tumbuk tradisional lesung, dan konon nama tersebut diperoleh karena bebatuan di sekitarnya yang mirip jubleg.
Dan jika memang Anda berniat liburan ke Leuwi Jubleg, bersiaplah melakukan trekking untuk beberapa waktu. Jangan lupa bawa baju ganti, dan jangan buang sampah sembarangan, please!
Leuwi Jubleg
Lokasi: Kampung Cikupa, Desa Cihikeu, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Koordinat di sini.
Pantai-pantai yang nggak kalah indah dengan di Bali
7. Pantai karang dengan air terjun mini: Pantai Rancabuaya
Menikmati sunset di pantai berbatu karang selalu menjadi momen yang asyik. Melihat deburan ombak, hembusan angin laut dan matahari yang perlahan tidur masuk ke peraduannya, syahdu banget!

Di Garut, momen itu bisa kalian dapatkan di Pantai Rancabuaya. Pantai dengan banyak batu karang itu menawarkan atmosfer yang asyik untuk bersantai.

Tapi, seperti halnya banyak pantai lain di pesisir selatan Jawa, agak berbahaya menghabiskan waktu dengan berenang di pantainya. Selain karena berbatu, ombak di Pantai Rancabuaya cukup besar.

Nah, bagi penikmati fotografi, pantai berbatu seperti ini merupakan spot yang keren. Apalagi di salah satu sudut pantai ada air terjun mini yang epik. Ditambah sunset di sore hari, Anda bisa menangkap momen yang mengesankan!

Pantai Rancabuaya
Lokasi: Desa Purbayani, Kecamatan Caringin, Kabupaten Purbayani, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Koordinat di sini.
Tiket Masuk: Rp5.000 per orang
8. Hamparan pasir luas di tepi laut: Pantai Cijeruk
Pantai dengan padang pasir? Well, Anda bisa menyaksikan keunikan tersebut di pantai Cijeruk, Garut.
Seperti halnya pantai di pesisir selatan Jawa, ombak laut selatan membawa air laut dalam gelombang yang tinggi. Tapi, lanskap di Pantai Cijeruk sedikit berbeda dari kebanyakan, dengan pasir pantai berwarna jingga dan landai.

Karena tekstur pasir jingga yang unik dan lanskap yang landai membuat Pantai Cijeruk seakan memiliki padang pasir. Unik banget!

Asyiknya lagi, Pantai Cijeruk masih sepi pengunjung. Tak banyak orang dari luar yang menikmati pemandangan keren di sini. Jadi bagi Anda yang ingin bersantai dengan tenang, spot wisata ini menjadi alternatif yang bagus.

Pantai Cijeruk
Lokasi: Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Jam Operasional: 07.00 17.00
Tiket Masuk: Rp6.000 per orang
Cara ke Sana: Dari Pamengpeuk, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi, ojek atau angkutan pedesaan ke kawasan Cijeruk Indah. Koordinat di sini.
9. Taman hijau di bibir pantai: Pantai Taman Manalusu
Yang namanya taman biasanya didominasi warna hijau karena tumbuhannya. Mungkin karena alasan itu spot wisata ini dijuluki Pantai Taman. Sedangkan nama Manalusu konon berasal dari nama Karl Manalusu, seorang administratur Perkebunan Kelapa Sawit yang pertama menemukan tempat ini.

Sejatinya, hanya ada beberapa titik saja di pantai ini yang ‘menghijau’, yaitu di batu karang yang mengarah ke laut. Sementara pantainya sendiri berlanskap landai dengan pasir berwarna hitam.

Namun keunikan ini yang kemudian begitu memesona. Hijaunya lumut yang tumbuh di bebatuan karang menghadirkan nuansa yang keren untuk bisa dijadikan obyek foto.

Pantainya yang landai dan gelombang yang tak begitu ganas juga seakan membolehkan pengunjungnya untuk bermain air di sini. Namun, kewaspadaan tetap harus diagungkan karena bagaimana pun juga Laut Selatan selalu memberikan kejutan tersendiri.
Pantai Taman Manalusu
Lokasi: Kecamatan Cilekelet, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Cara ke Sana: Dari pusat kota Garut, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau naik transfortasi umum jurusan Garut – Pameungpeuk atau Bandung – Pameungpeuk dengan waktu tempuh sekitar 4 jam. Setiba di Pameungpeuk, Anda bakal melalui jalan lintas selatan yang bisa ditempuh oleh kendaraan roda 2 serta roda 4. Koordinat di sini.
Air terjun tersembunyi nan indah
10. Kesegaran air terjun perawan: Curug Nyogong
Ingin melihat air terjun yang masih alami, minim sentuhan manusia dengan debit air yang cukup deras, Curug Nyogong adalah tempatnya.
Lokasinya cukup tersembunyi, jauh dari jalan utama dan Anda harus melakukan trekking kurang lebih selama 30 menit, tapi semua akan terbayarkan setelah melihat kemegahan air terjun dan kealamian lingkungannya.

Secara penampakan, Anda bisa mengagumi keindahannya dari kejauhan. Namun untuk berenang, Anda harus ekstra waspada. Bukan hanya karena airnya yang deras, tapi karena bebatuan yang licin.

Terlepas dari semua itu, menikmati kesegaran cucuran air dan udara di sekitar lokasi sudah sangat asyik, lho! Belum lagi pemandangan nan asri di sekitar curug, yang pastinya asyik abis!

Curug Nyogong